Senin, 16 November 2015

Tulisan 3 Pengantar Telematika

ANTAR MUKA TELEMATIKA


   A.    PENGERTIAN FITUR PADA ANTARMUKA TELEMATIKA

Antarmuka pemakai (User Interface) merupakan mekanisme komunikasi antara pengguna (user) dengan sistem. Antarmuka pemakai (User Interface) dapat menerima  informasi dari pengguna (user) dan memberikan informasi kepada pengguna (user) untuk membantu mengarahkan alur penelusuran masalah sampai ditemukan suatu solusi.
User Interface, berfungsi untuk menginputkan pengetahuan baru ke dalam basis pengetahuan sistem pakar (ES), menampilkan penjelasan sistem dan memberikan panduan pemakaian sistem secara menyeluruh step by step sehingga user mengerti apa yang akan dilakukan terhadap suatu sistem. Yang terpenting dalam membangun user interface adalah kemudahan dalam memakai/ menjalankan sistem, interaktif, komunikatif, sedangkan kesulitan dalam mengembangkan/ membangun suatu program jangan terlalu diperlihatkan.
Pengertian antarmuka (interface) adalah salah satu layanan yang disediakan sistem operasi sebagai sarana interaksi antara pengguna dengan sistem operasi. Antarmuka adalah komponen sistem operasi yang bersentuhan langsung dengan pengguna. Terdapat dua jenis antarmuka, yaitu Command Line Interface (CLI) danGraphical User Interface (GUI).
·         Graphical User Interface(GUI)
GUI adalah tipe antarmuka yang digunakan oleh pengguna untuk berinteraksi dengan sistem operasi melalui gambar-gambar grafik, ikon, menu, dan menggunakan perangkat penunjuk (pointing device) seperti mouse atau track ball. Elemen-elemen utama dari GUI bisa diringkas dalam konsep WIMP (window, icon, menu, pointing device).
  • Command Line Interface(CLI)
CLI adalah tipe antarmuka dimana pengguna berinteraksi dengan sistem operasi melalui text-terminal. Pengguna menjalankan perintah dan program di sistem operasi tersebut dengan cara mengetikkan baris-baris tertentu.
Meskipun konsepnya sama, tiap-tiap sistem operasi memiliki nama atau istilah yang berbeda untuk CLI-nya. UNIX memberi nama CLI-nya sebagai bash, ash, ksh, dan lain sebagainya. Microsoft Disk Operating System (MS-DOS) memberi nama command.com atau Command Prompt. Sedangkan pada Windows Vista, Microsoft menamakannya PowerShell. Pengguna Linux mengenal CLI pada Linux sebagai terminal, sedangkan pada Apple namanya adalah command shell.

   B.     TEKNOLOGI YANG TERKAIN ANTARMUKA TELEMATIKA

Berikut ini ada 6 fitur teknologi antarmuka telematika:
·         HUD (Head Up Display system), yaitu sebuah tampilan transparan yang menampilkan data tanpa mengharuskan penggunanya untuk melihat ke arah yang lain dari sudut pandang biasanya.
·         TUI (Tangible User Interface), yaitu antarmuka dimana seseorang dapat berinteraksi dengan informasi digital lewat lingkungan fisik.
·         Computer Vision, yaitu ilmu pengetahuan dan teknologi dari mesin yang melihat. Dalam aturan pengetahuan, komputer visi berhubungan dengan teori yang digunakan untuk membangun sistem kecerdasan buatan yang membutuhkan informasi dari citra (gambar).
·         Browsing Audio Data, yaitu metode browsing jaringan yang digunakan untuk browsing video/audio data yang ditangkap oleh sebuah IP kamera.
·         Speech Recognition, yaitu fitur antarmuka telematika yang merubah suara menjadi tulisan. Dikenal juga dengan pengenal suara otomatis (automatic speech recognition) atau pengenal suara komputer (computer speech recognition).
·         Speech Synthesis, yaitu hasil kecerdasan buatan dari pembicaraan manusia, Komputer yang digunakan untuk tujuan ini disebut speech syhthesizer dan dapat diterapkan pada perangkat lunak dan perangkat keras.

   C.     PENGERTIAN MIDDLEWARE PADA TELAMATIKA

Dalam dunia teknologi informasi, terminologi middleware adalah istilah umum dalam pemrograman komputer yang digunakan untuk menyatukan, sebagai penghubung, ataupun untuk meningkatkan fungsi dari dua buah progaram/aplikasi yang telah ada.
Perangkat lunak middleware adalah perangkat lunak yang terletak diantara program aplikasi dan pelayanan-pelayanan yang ada di sistim operasi. Adapun fungsi dari middleware adalah:
·         Menyediakan lingkungan pemrograman aplikasi sederhana yang menyembunyikan penggunaan secara detail pelayanan-pelayanan yang ada pada sistem operasi .
·         Menyediakan lingkungan pemrograman aplikasi yang umum yang mencakup berbagai komputer dan sistim operasi.
·         Mengisi kekurangan yang terdapat antara sistem operasi dengan aplikasi, seperti dalam hal: networking, security, database, user interface, dan system administration.
Apakah middleware itu? Istilah “middleware” dapat diartikan sebagai sebuah perangkat lunak yang menghubungkan komponen perangkat lunak atau aplikasi. Middleware memungkinkan data yang terdapat dalam satu database diakses dari tempat lain. Ini cocok untuk integrasi aplikasi enterprise dan data integration software.
Teknologi ini dikembangkan untuk menyediakan interoperabilitas dalam mendukung arsitektur distribusi yang koheren, sering digunakan untuk mendukung dan menyederhanakan aplikasi distribusi yang kompleks termasuk web server, aplikasi server, dan tools serupa yang mendukung pengembangan aplikasi dan pengiriman. Middleware menyatukan teknologi informasi modern berdasarkan XML, SOAP, web service, dan service-oriented architecture.
Middleware berada di tengah-tengah antara perangkat lunak aplikasi pada sistem operasi yang berbeda. Mirip dengan arsitektur 3-tier. Contohnya seperti software EAI, software telekomunikasi, transaksi monitor, messaging and querying software.
Perbedaan antara sistem operasi dan fungsionality middleware, fungsi kernel inti hanya dapat diberikan oleh sistem operasi itu sendiri. Beberapa fungsionalitas middleware yang sebelumnya disediakan terpisah, kini telah terintegrasi dalam sistem operasi.
Dalam simulasi teknologi, middleware umumnya digunakan dalam konteks arsitektur tingkat tinggi (HLA) yang diterapkan pada banyak simulasi distribusi. Middleware terdiri dari fungsi library, dan memungkinkan sejumlah aplikasi simulasi seperti HLA federates ke halaman fungsi-fungsi ini dari library umum daripada menciptakan kembali untuk setiap aplikasi.
Vendor-vendor seperti IBM, Red Hat, dan Oracle Corporation adalah pemasok utama yang menyediakan perangkat lunak middleware. Kelompok-kelompok seperti Apache Software Foundation dan ObjectWeb Consortium mendorong pengembangan dari open source middleware. Pada dasarnya arsitektur Microsoft .NET “Framework” merupakan middleware dengan fungsi yang didistribusikan antara berbagai produk.
Manfaat dari middleware itu sendiri yaitu memungkinkan aplikasi :
·         Transparansi di seluruh jaringan sehingga menyediakan interaksi dengan layanan atau aplikasi lain
·         Independen dari layanan jaringan
·         Handal dan selalu tersedia Middleware menawarkan beberapa keunggulan untuk bisnis dan industri. Dalam bisnis sering digunakan untuk menghubungkan informasi dari departemen database seperti penggajian, penjualan, dan akuntansi. E-Commerce juga menggunakan middleware ini untuk membantu dalam menangani transaksi cepat dan aman di berbagai jenis lingkungan komputer. Singkatnya, middleware telah menjadi elemen penting di berbagai industri, berkat kemampuannya untuk menyatukan sumber daya yang berbeda di seluruh jaringan atau platform komputasi.
Jenis Middleware Hurwitz mengatur sistem klasifikasi berbagai jenis middleware yang tersedia saat ini. Klasifikasi ini didasarkan pada skalabilitas dan recoverability
·         Remote Procedure Call Klien membuat panggilan dengan prosedur yang berjalan pada sistem remote. Dapat asinkron atau sinkron.
·         Message Oriented Middleware Pesan yang dikirim ke client dikumpulkan dan disimpan sampai ditindaklanjuti, sementara client terus dengan pengolahan lain.
·         Object Request Broker Jenis ini memungkinkan aplikasi untuk mengirim permintaan dalam suatu sistem berorientasi objek.
·         SQL-oriented Data Access Middleware antara aplikasi dan database server
·         Embedded Middleware Layanan komunikasi dan integrasi antarmuka software / firmware yang beroperasi antara aplikasi dan real time operating system

Referensi :


Tidak ada komentar:

Posting Komentar